Jakarta, Gakumnews.com – Ketua Pengawas Kecamatan (Panwascam) Cakung, Yosia Herman meminta anggota Panwascam untuk tidak terlibat dalam kampanye mendukung pasangan Calon Gubernur DKI Jakarta.
Pesan itu disampaikan Yosia usai melanti 741 anggota Panwascam Cakung pada Minggu pagi (3/11/2024) di Lulu Hypermart, Jalan Raya Bekasi KM 24, Kelurahan Ujung Menteng, Jakarta Timur.
Usai dilantik, para anggota PTPS itu diambil sumpah dan menandatangani pakta integritas serta diberikan pembekalan oleh Perwakilan Bawaslu RI, Abdul Salam.
Turut hadir pada pelantikan, Wakil Camat Cakung, Yan Murdian didampingi Sekretaris Kecamatan, Santi Rahmaniawati, Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Cakung Rohmat, Anggota PPK Cakung, Lira Purwanti, serta tokoh agamawan.
Dalam sambutannya, Ketua Panwascam Cakung, Yosia mengatakan, para petugas Panwascam ini akan ditempatkan di 7 kelurahan di lingkungan kecamatan Cakung.
“Saya mengharapkan usai dilantik petugas Panwascam bisa melakukan pengawasan di lingkungan masing-masing. Termasuk memonitor kemungkinan adanya serangan fajar lantaran semakin dekatnya hari Pilkada DKI Jakarta,” ujar Yosia.
Dia mengatakan, dalam pelaksanaan perekrutan petugas Panwascam pihaknya tidak membebankan adanya pungutan. Jadi, jika anda mengetahui ada oknum petugas Panwascam melakukan pungutan dalam rekrutmen silahkan lapor dan saya akan laporkan ke Provinsi untuk diambil tindakan tegas.
Yosia juga klasifikasi soal honor Panwascam.
“Honor yang akan anda dapatkan tidak ada potongan kecuali biaya transfer bank itupun jika banknya berbeda,” terang Yosia.
Ketiga, lanjut Yosia, pihaknya telah melakukan PAW (Pergantian Antar Waktu) 4 orang petugas Panwascam di kelurahan Pulo Gebang lantaran terbukti terlibat kampanye untuk Paslon tertentu. Karena itu, pihaknya meminta bapak dan ibu agar bisa menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan tidak terlibat dalam kampanye.
“Monitoring silahkan tapi kampanye dilarang,” pungkas Yosia. (Zul)